Arti dan Makna Maskot Siwaluh Pilkada Karo 2024 Karya Pardi Simalango

KARO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karo resmi meluncurkan maskot dan jingle Pilkada Serentak 2024 Kabupaten Karo di Balai Milala Mas, Jumat (31/5/2024). Maskot Pilkada Karo 2024 di desain berkarakter animasi yang diberi nama "SIWALUH".

Karya seni ini dibuat oleh Pardingotan Simalango. Alumni Fakultas Teknik Universitas Quality Berastagi ini berhasil memenangi sayembara maskot dan dinobatkan sebagai pemenang pertama pada peluncuran tahapan Pilkada 2024 serta maskot dan jingle KPU Karo malam itu.

Baca juga: Sesditjend Pemasyarakatan Heni Yuwono Tinjau Proyek Pembangunan 3 Lapas Baru dan Rumah Dinas Petugas di Nusakambangan

SIWALUH sendiri memiliki akronim SIap WujudkAn pemiLU Hebat. Karakter ini digambarkan sebagai pribadi yang periang, cerdas, mengedukasi, berjiwa nasionalis, dan berwawasan luas. Nuansa kearifan lokal Tanah Karo dan Pilkada 2024 terpancar pada maskot ini.

"Kebetulan aku sangat menyukai karya seni sejak kecil. Jadi pas lihat ada sayembara desain maskot KPU Karo di media sosial, aku langsung pengen ikut lomba. Waktu itu aku juga ajak adik dan teman-teman untuk ikut lomba, " kata Pardi, begitu ia akrab disapa pada acara peluncuran.

Baca juga: Danramil 20/Buayan Hadiri Pelantikan Perangkat Desa Buayan

Ia mengungkapkan, ide pembuatan desain maskot ini terinspirasi dari kemegahan rumah adat tradisional Karo bernama Siwaluh Jabu sebagai salah satu warisan budaya Karo. Dimana, salah satu ketentuan lomba ini yaitu objek yang boleh dijadikan adalah situs atau benda bersejarah/ warisan budaya atau flora dan fauna yang ada di Karo atau Sumut.

Baca juga: Apel Fungsi Sat Narkoba Polres Simalungun, AKP Adi Haryono: Tidak ada gaya hidup hedonis

"Selain alam yang sejuk serta terkenal dengan buah jeruknya, satu yang sangat melekat pada suku Karo yakni rumah tradisional Siwaluh Jabu. Waluh artinya delapan dan jabu artinya rumah. Disebut Siwaluh Jabu karena di dalam rumah ini dihuni sebanyak 8 keluarga. Rumah adat ini juga unik, karena dibangun tanpa pakai paku, " jelas Pardi.

Bergerak dari agenda Pilkada 2024, ia kemudian memadukan gambar kotak suara Pemilu dengan bagian kepala serta kaki-kaki rumah adat legendaris tersebut. Ia turut meletakkan logo KPU pada bagian depan kotak suara. Hal ini menandakan KPU sebagai pihak penyelenggara di setiap gelaran pemilu.

Baca juga: Kasad Resmikan Museum Jayakarta Kodam Jaya

"Desain maskot ini berkarakter animasi. Gambar kotak suara pemilu kuposisikan di tengah. Di atas kotak suara, aku buat bagian kepala rumah adat Karo dengan tanduk kerbau dilengkapi motif dan corak Karo. Untuk kaki-kaki rumah adat Karo, saya posisikan di bagian bawah kotak suara, " paparnya.

"Karakter maskot ini juga di desain memegang paku untuk mencoblos dan memegang surat suara KPU. Pada bagian jari kelingking terdapat tinta pemilu berwarna ungu sebagai tanda warga Karo telah menunaikan hak pilihnya di TPS, " imbuhnya.

Baca juga: Kepala BNPT Terpilih Ketua Umum Ikasman 37 Jakarta

Ia mengungkapkan, karakter maskot ini mempunyai filosofi dan makna bahwa Karo merupakan suku yang berwibawa layaknya kewibawaan dan kemegahan rumah adat Siwaluh Jabu. Disamping itu, kaki-kaki rumah adat Karo menandakan kekokohannya sebagai penopang.

"Jadi, perpaduan kotak suara dengan kepala dan kaki-kaki rumah adat Karo pada karakter maskot ini, menunjukkan kewibawaan suku Karo yang sejalan dengan kekokohannya sebagai penopang dan penegak demokrasi khususnya pada perhelatan Pilkada 2024, " urainya.

Karakter SIWALUH tampil gagah dengan mengedepankan kearifan lokal Karo. Merah putih yang melingkar pada bagian pinggang menggambarkan sosoknya yang nasionalis. Dengan memegang paku, surat suara, dan tinta pemilu di jari, SIWALUH mengajak masyarakat Karo untuk menggunakan hak pilihnya pada tanggal 27 November 2024 mendatang.

(Anita Theresia Manua)